Bertambahnya anggota keluarga, kebutuhan ruangan tambahan, dan rencana menjual rumah menjadi faktor seseorang melakukan renovasi rumah demi kenyamanan. Lazimnya, renovasi rumah dilakukan sebagai bentuk peremajaan, perbaikan, hingga penyempurnaan bentuk & struktur rumah.
Namun, sebelum melakukan renovasi rumah, Anda perlu mencari bantuan jasa kontraktor atau layanan jasa renovasi lainnya. Berikut ini tips memilih jasa renovasi rumah.
Melihat portfolio yang pernah dikerjakan jasa renovasi rumah
Seluruh proyek yang telah dikerjakan oleh jasa renovasi rumah menjadi bukti kinerja layanan mereka. Untuk menggunakan jasa renovasi rumah, sebaiknya cari yang sudah pernah menyelesaikan proyek–bahkan jika memungkinkan Anda bisa datang langsung ke proyek yang telah mereka kerjakan.
Akan lebih bagus jika Anda bisa bertanya langsung ke pemilik rumah mengenai jasa renovasi yang telah mereka gunakan. Testimoni langsung akan membantu Anda menentukan layanan jasa renovasi rumah apa yang akan digunakan, apakah kontraktor, arsitek, desainer interior, atau jasa renovasi design.
Pilih jasa renovasi rumah berlisensi
Tips memilih jasa renovasi rumah selanjutnya adalah yang memiliki lisensi. Lisensi diterbitkan dengan beragam persyaratan dan seleksi untuk memastikan kelayakannya, yang dikeluarkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). Anda perlu mewaspadai jasa kontraktor yang tidak memiliki lisensi.
Selain berlisensi, jasa renovasi profesional memiliki alamat kantor yang bisa dikunjungi atau website perusahaan yang menampilkan profil mereka secara online. Pastikan jika mereka bisa dihubungi melalui customer service yang fast response.
Bandingkan beberapa jasa renovasi rumah
Jangan terburu-buru memilih jasa renovasi rumah. Kontak 3-5 jasa renovasi rumah untuk membandingkan kelebihan dan kekurangan masing-masing layanan mereka. Anda bisa menyeleksi mereka berdasarkan komunikasi dan profesionalisme.
Ada beberapa faktor yang perlu Anda perhatikan sebagai tahap screening awal, seperti:
- Seberapa responsif mereka menjawab pertanyaan Anda?
- Apakah pelayanan dan memiliki customer service?
- Berapa anggaran renovasi yang mereka ajukan?
- Berapa lama pengerjaan masing-masing jasa renovasi rumah?
Dari faktor di atas, pastikan jasa renovasi rumah yang Anda pilih memiliki komunikasi yang baik agar kolaborasi yang terjalin bisa lebih nyaman dan berjalan baik.
Meminta jasa renovasi survei ke rumah
Jika Anda sudah mengeliminasi beberapa kandidat, maka tahap selanjutnya adalah meminta mereka untuk survei langsung ke rumah. Umumnya, tahapan ini tidak dipungut biaya alias gratis, kecuali jika lokasi jasa renovasi rumah yang dipilih lokasinya jauh dari tempat tinggal Anda.
Pastikan Anda menyampaikan rencana renovasi rumah dengan detail, mulai dari area yang akan dibangun, referensi desain interior, hingga material bangunan yang digunakan. Jika sudah menemukan jasa renovasi yang memiliki visi & misi yang sama dengan Anda, barulah lakukan tahapan selanjutnya.
Minta RAB renovasi rumah
Setelah mendapatkan jasa renovasi rumah, umumnya mereka akan memberikan proposal Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan denah renovasi. Pada tahapan ini, beberapa jasa renovasi rumah menerapkan biaya tertentu yang jika batal menggunakan jasa mereka, biaya yang Anda keluarkan tidak bisa dikembalikan. Biaya untuk proposal denah dan RAB renovasi cukup bervariasi, mulai dari gratis hingga Rp5 jutaan.
Jika rancangan denah renovasi telah disetujui oleh Anda, maka selanjutnya jasa renovasi rumah akan menyusun RAB. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan terkait proposal denah dan RAB, seperti:
- Apakah denah sudah sesuai dengan keinginan Anda?
- Jika ada bagian rumah yang tidak bisa diubah (seperti struktur bangunannya), solusi apa yang dimiliki kontraktor agar estetika rumah tetap terjaga?
- Berapa total biaya renovasi rumah?
- Material apa yang digunakan? Sebaiknya hindari menggunakan material berkualitas rendah hanya karena ingin menghemat biaya renovasi. Hal tersebut justru akan merugikan karena kerusakan bisa terjadi dalam waktu dekat.
- Apakah pihak kontraktor cukup fleksibel menyesuaikan RAB dengan budget yang ada?
Jasa renovasi rumah memiliki kontrak kerja yang jelas
Tips memilih jasa renovasi rumah selanjutnya adalah pastikan mereka memiliki kontrak kerja yang jelas dan terperinci untuk menghindari masalah yang mungkin saja muncul. Kontrak kerja harus berisi mengenai jam kerja, tarif harga yang disepakati, metode pembayaran, hak & kewajiban, konsekuensi jika salah satu pihak melanggar perjanjian, hingga masa retensi.
Masa retensi merupakan masa garansi dalam sebuah proyek. Penyedia jasa renovasi rumah yang memiliki garansi akan memperbaiki kerusakan selama masa retensi sesuai dengan S&K yang disepakati. Pastikan Anda mengetahui garansi apa saja yang diberikan karena setiap jasa renovasi rumah memiliki garansi yang berbeda-beda.
Ketentuan pembayaran biaya renovasi rumah
Kontrak jasa renovasi biasanya menyertakan waktu pembayaran. Umumnya, kesepakatan pembayaran biaya renovasi dilakukan secara bertahap. Tak hanya itu, dibutuhkan juga uang muka (DP) yang besarannya bisa mulai dari 20% hingga 30% dari anggaran. Pembayaran selanjutnya akan dilakukan saat pengerjaan proyek renovasi telah berjalan 50%. Sementara sisa pembayaran dilakukan pada tahap akhir renovasi rumah.
Penutup
Semoga tips memilih jasa renovasi rumah di atas dapat membantu Anda sebelum melakukan perbaikan rumah. Harus diakui jika memilih jasa renovasi rumah membutuhkan waktu, biaya, dan tenaga yang tak sedikit. Hal ini bisa merepotkan Anda, apalagi jika Anda melakukan renovasi dengan tujuan untuk menjual rumah.
Pashouses merupakan platform jual beli rumah bekas. Jual rumah dengan harga terbaik, cukup mengisi data diri dan data rumah, Anda akan mendapatkan penawaran harga dalam 5 hari. Informasi lebih lanjut, kunjungi Pashouses.id.
