Panduan » Living » Ketahui Cara Menghitung Biaya Cat Rumah Anda

Ketahui Cara Menghitung Biaya Cat Rumah Anda

Biaya Cat Rumah
Daftar Isi

Seiring waktu warna cat akan memudar atau mengelupas sehingga rumah tampak kusam dan berkurang keindahannya. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengecat rumah. Namun, pernahkah Anda menghitung berapa biaya cat rumah sebelum melakukan pengerjaan?

Setidaknya ada tiga biaya saat mengecat ulang rumah, yaitu biaya alat-alat, biaya cat, dan biaya jasa tukang jika Anda tidak melakukannya sendiri. Meskipun tidak disertai dengan pembongkaran secara besar-besaran, mengecat rumah juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. 

Untuk itulah perencanaan biaya cat rumah perlu disusun agar Anda bisa lebih hemat dan terhindari dari biaya lain. Berikut ini perhitungan biaya yang perlu Anda keluarkan saat mengecat rumah. 

Rumus Biaya Cat Rumah Berdasarkan Luas

Sebelum menghitung biaya cat rumah, sebaiknya ketahui terlebih dahulu alat-alat dan bahan material apa yang digunakan. Baik dilakukan oleh sendiri ataupun menggunakan jasa professional, Anda juga perlu mempersiapkan bahan dan alat cat yang dibutuhkan. 

Umumnya beberapa peralatan yang dibutuhkan selama proses pengecatan tembok adalah ember, amplas, kuas, selotip kertas, rol cat, bak tempat cat, dan sarung tangan. Sementara bahan material yang dibutuhkan untuk mengecat tembok adalah plamir, cat dasar, cat penutup, dan pengencer cat.

Setelahnya, hitung luas ruangan untuk mengetahui biaya cat rumah per meter. Luas ruangan yang akan dicat akan berpengaruh pada biaya dan waktu pengerjaan yang dibutuhkan. Berikut ini rumus yang bisa digunakan. 

Rumus luas dinding= (2 x panjang x tinggi ruangan) + (2 x lebar x tinggi ruangan) – (luas jendela)

Jika ruangan yang akan dicat memiliki jendela, Anda perlu menghitung luasnya berdasarkan bentuk. Jika jendela berbentuk persegi, maka gunakan rumus luas persegi.

Hitung Biaya Jasa Cat Rumah

Mari menghitung biaya cat rumah per meter berdasarkan luas ruangan. Asumsikan Anda berencana menghitung biaya cat kamar dengan spesifikasi sebagai berikut: 

  • Tinggi dinding= 4 m
  • Panjang dinding= 5 m
  • Lebar dinding= 6 m
  • Ukuran pintu= 1m x 1,5 m
  • Ukuran jendela= 0,5 m x 1 m
Baca Juga:  Jenis Lantai Kamar Mandi Anti Licin yang Aman Digunakan

Dengan menggunakan rumus di atas, berikut ini perhitungan biaya cat kamar Anda, 

Luas dinding (belum termasuk jendela dan pintu)= (2 x panjang x tinggi kamar) +  (2 x lebar x tinggi kamar)

= (2 x 5 m x 4 m) + (2 x 6 m x 4 m)

= 40 m2 + 48 m2 = 88 m2

Luas pintu = panjang x lebar

= 1 m x 1,5 m

=1,5 m2

Luas jendela= panjang x lebar

= 0,5 m x 1 m

= 0,5 m2

Jika luas dinding dikurangi dengan luas pintu dan jendela, maka berikut ini hasilnya:

Luas tembok secara keseluruhan = luas dinding – luas jendela – luas pintu

= 88 m2 – 1,5 m2 – 0,5 m2

= 86 m2

Setelah mengetahui total luas dinding kamar yang akan dicat, maka Anda bisa mengalikan biaya tersebut dengan harga jasa cat rumah. Misalnya saja biaya harga jasa per meter adalah Rp25.000, berikut ini kisaran biaya cat tembok Anda.

Biaya cat dinding = luas total dinding x harga per meter

= 86 m2 x Rp25.000/m2

= Rp2.150.000

Perlu diketahui biaya tersebut hanya untuk membayar jasa ahli pengecatan tembok saja, belum termasuk alat dan bahan material. Beberapa jasa pengecatan tembok telah menyediakan peralatan sehingga Anda tidak perlu membelinya. 

Menghitung Jumlah Cat yang Dibutuhkan

Setelah mengetahui luas ruangan dan biaya jasa ahli pengecatan, selanjutnya mari menghitung jumlah cat yang dibutuhkan. Umumnya 1 liter cat bisa digunakan untuk dinding seluas 10 m2. Jika luas ruangan 86 m2, maka total cat yang dibutuhkan adalah 8,6 liter. Namun, untuk berjaga-jaga Anda bisa membeli kaleng cat berukuran 10 liter. 

Kemudian Anda hanya perlu mencari tahu harga 1 liter cat dinding. Asumsikan 1 kaleng cat berukuran 2,5 liter dijual dengan harga Rp200.000, maka total biaya cat rumah dengan asumsi luas ruangan di atas adalah sebagai berikut:

Total biaya yang dibutuhkan = total harga jasa mengecat + total harga cat

= Rp2.150.000 + (4xRp200.000)

= Rp2.150.000 + 800.000

= Rp 2.950.000 

Bagaimana mudah bukan cara menghitung perkiraan biaya cat rumah? Biaya tersebut tentunya bisa lebih murah jika mengecat tembok dilakukan sendiri. Namun, jika menggunakan jasa ahli cat, maka biaya tersebut belum termasuk biaya makanan atau snack yang perlu Anda siapkan. 

Baca Juga:  Kenali Desain Rumah Industrial yang Sedang Populer

Mengecat rumah merupakan salah satu renovasi kecil-kecilan yang bisa dilakukan untuk membuat rumah tetap indah. Perlu diingat bahwa rumah yang terawat akan menambah nilai jual rumah Anda. 

Jika Anda ingin mendapatkan info lebih lanjut mengenai tips renovasi dan penjualan rumah, konsultasikan langsung bersama tim Pashouses. Kami membantu mengecek kondisi rumah layak pakai dan menjual dengan harga terbaik. Hubungi Pashouses sekarang!

Share:
Panduan Terkait