Panduan » Menjual Rumah » Keuntungan Jual Rumah Full Furnished, Apakah Bisa Cepat Laku?

Keuntungan Jual Rumah Full Furnished, Apakah Bisa Cepat Laku?

Keuntungan jual rumah full furnished
Daftar Isi

Proses pindahan bukanlah hal yang mudah. Anda perlu menyewa jasa pindahan rumah, menyewa jasa packing barang-barang, hingga jasa angkut dan bongkar yang tak murah. Terlebih lagi jika Anda pindah ke luar kota. Hal inilah yang menyebabkan banyak pemilik rumah menjual rumah mereka secara full furnished. Sejujurnya, menjual rumah lengkap dengan furniture layaknya pedang bermata dua. Hal ini bisa merugikan, tetapi juga menguntungkan. 

Menjual rumah full furnished berarti Anda meninggalkan seluruh perabotan, mulai dari lemari, tempat tidur, AC, kitchen set, meja makan, kulkas, dan perabotan lainnya. Tak ayal jika menjual rumah full furnished kerap lama karena bisa jadi perabotan dan interior rumah tidak sesuai dengan selera pembeli. Oleh karena itu ketahui apa saja kekurangan dan keuntungan jual rumah full furnished. 

Keuntungan Jual Rumah Full Furnished

Pemilik rumah yang menjual hunian mereka dengan perabotan memang belum lazim di Indonesia. Dalam banyak kasus, menjual rumah fully furnished bisa menguntungkan penjual dan pembeli. 

Berikut ini keuntungan menjual rumah full furnished.

1. Harga yang Lebih Mahal 

Furniture yang bagus bisa meningkatkan nilai jual rumah Anda. Namun, perlu diketahui jika menjual rumah dengan perabotan atau full furnished, kerap kali pemilik atau pihak ketiga seperti makelar atau agen properti memisahkan harga rumah dengan perabotan. 

Pemilik dan penjual bisa bernegosiasi terlebih dahulu. Anda bisa melakukan penawaran harga dengan furniture terpisah. Jika pembeli ingin membeli perabotan di rumah, Anda bisa menambah harga rumah. Namun, ada juga penjual yang memberikan angka rumah sudah termasuk perabotan. Kembali lagi kepada negosiasi antar-pembeli dan penjual. 

Baca Juga:  Syarat dan Cara Menjual Rumah Melalui Bank

2. Hemat Tenaga Saat Pindahan 

Bayangkan bagaimana repotnya Anda packing perabotan, mulai dari benda-benda kecil seperti peralatan makan, hingga furniture besar dan berat. Menjual rumah dalam kondisi full furnished membuat Anda tak perlu repot mengurus perabotan berat dan besar. Belum lagi risiko furniture dan alat elektronik yang rusak selama di perjalanan. 

3. Biaya Pindahan Lebih Terjangkau 

Keuntungan jual rumah full furnished lainnya adalah biaya pindahan yang lebih terjangkau. Anda tak perlu memikirkan barang besar dan berat yang akan berpengaruh pada jenis mobil yang akan digunakan. Biasanya, semakin besar armada pindahan rumah yang digunakan, maka akan semakin mahal tarifnya. Jika Anda hanya membawa barang-barang kecil, seperti pakaian, barang berharga, dan perabotan kecil lainnya, armada yang digunakan tak akan begitu besar. Hal ini membuat biaya pindahan Anda lebih terjangkau. 

4. Memberikan Gambaran Visual Kepada Calon Pembeli

Saat membeli rumah, calon pembeli pastinya akan melakukan survei rumah atau mendatangi acara open house jual rumah yang agen properti Anda buat. Dengan adanya perabotan, cara ini bisa memberikan gambaran menarik bagi calon pembeli. Mereka dapat membayangkan bagaimana fungsi suatu ruangan, terlebih lagi ada bonus visual karena furniture yang ada. 

Namun, hal ini bisa menjadi bomerang apabila gaya interior atau dekorasi yang Anda miliki tidak sesuai dengan selera pembeli. Untuk mengantisipasinya, Anda bisa mengubah gaya interior minimalis yang aman. Pastikan untuk merapikan setiap perabotan di rumah agar hunian Anda terlihat bersih, rapi, dan nyaman. Buatlah visual atau bayangan positif kepada calon pembeli. 

5. Mengalihkan Kekurangan Rumah 

Beberapa rumah mungkin memiliki desain atau sudut yang aneh. Rumah yang dilengkapi dengan perabotan dapat membantu mengurangi kekurangan atau mengalihkan fokus dari kekurangan yang ada. Menempatkan furniture atau dekorasi di bagian sudut yang aneh dapat membantu calon pembeli melihat potensi penggunaan rumah yang visualnya aneh atau kurang nyaman. 

Baca Juga:  Cara Menentukan Harga Jual Rumah dengan Mudah

Kekurangan Jual Rumah Full Furnished 

Namun, perlu diakui jika menjual rumah full furnished juga bisa menjadi tantangan tersendiri. Konsep desain interior rumah yang berbeda dengan selera calon pembeli bisa jadi menurunkan minat mereka. Sebagai contoh, calon pembeli Anda menyukai rumah dengan desain interior minimalis ala Scandinavian, tetapi perabotan atau furniture Anda bergaya American Style yang terlihat mewah. Jika sudah seperti ini, calon pembeli menjadi kurang bisa membayangkan hunian yang akan mereka tempati. 

Kekurangan lainnya, beberapa perabotan mungkin bisa meningkatkan harga jual rumah Anda. Namun, bisa jadi kebalikannya, apalagi jika perabotan dan alat elektronik sudah berumur tua sehingga dapat menurunkan harga rumah. Calon pembeli bisa membayangkan berapa banyak budget yang mereka keluarkan untuk memperbaiki perabotan atau alat elektronik yang rusak. 

Kekurangan jual rumah full furnished lainnya adalah hunian Anda kemungkinan terjual lebih lama. Mengingat beberapa faktor, seperti perabotan atau desain interior yang tidak sesuai hingga harga yang lebih mahal. Apalagi jika calon pembeli sudah memiliki banyak perabotan yang membuat mereka bingung menempatkan barang-barang jika membeli rumah full furnished. 

Penutup

Menjual rumah full furnished memang ada kelebihan, tetapi juga ada kekurangan yang bisa menjadi pertimbangan Anda. Semuanya kembali lagi kepada kebutuhan Anda untuk menjual rumah fully furnished atau unfurnished. 

Ingin menjual rumah siap huni dengan proses mudah dan cepat? Jual rumah di Pashouses prosesnya mudah! Anda cukup mengisi formulir pengajuan penjualan rumah, isi data diri dan data rumah lalu Pashouses akan memberikan penawaran harga rumah. Apabila sesuai, tim Pashouses akan mendatangi rumah untuk proses verifikasi dokumen dan lingkungan rumah. Dapatkan pembayaran tunai dalam 30 hari* (S&K berlaku). Informasi lebih lanjut, kunjungi Pashouses.id.

Baca Juga:  Berapakah Biaya Notaris/PPAT Jual Beli Rumah Second?
Share:
Panduan Terkait