Panduan » Living » Sebelum Pasang Plafon Gypsum di Rumah, Ketahui Hal Penting Ini! 

Sebelum Pasang Plafon Gypsum di Rumah, Ketahui Hal Penting Ini! 

plafon gypsum
Daftar Isi

Sebagai bagian dari konstruksi bangunan, plafon rumah atau yang lebih dikenal dengan langit-langit menjadi hal penting diperhatikan saat membangun atau merenovasi hunian Anda. Seperti yang diketahui jika ada banyak material plafon rumah yang kerap digunakan, salah satunya adalah plafon gypsum

Plafon gypsum banyak dipilih untuk hunian minimalis hingga mewah. Bukan hanya berfungsi sebagai keamanan dan mencegah cuaca panas atau dingin langsung masuk ke rumah, tetapi juga mempercantik interior suatu ruangan karena ada banyak model plafon gypsum yang bisa disesuaikan dengan konsep hunian. Selain itu, apa saja kelebihan dan kekurangannya? 

Dalam artikel ini, simak informasi mengenai plafon gypsum untuk rumah. 

Kelebihan dan Kekurangan Plafon Gypsum

Kelebihan gypsum langit rumah

  • Memiliki banyak desain atau model

Rumah bergaya minimalis, industrial, kontemporer, modern, atau klasik sekalipun bisa menggunakan plafon rumah gypsum karena memiliki banyak desain yang dapat disesuaikan dengan konsep rumah.

Gypsum juga memiliki warna dan ukuran yang berbeda-beda. Umumnya lembaran gypsum yang dijual berukuran 120 cm x 240 cm. Namun, banyak produsen memproduksi gypsum dengan lebar dan ketebalan yang bervariasi sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. 

  • Harga plafon gypsum relatif murah 

Salah satu kelebihan gypsum adalah harga yang relatif murah untuk digunakan sebagai langit rumah. Karena memiliki variasi ukuran dan ketebalan, Anda bisa menyesuaikan dengan budget yang ada. 

  • Pemasangan cepat
Baca Juga:  9 Model Pagar Rumah Minimalis Modern untuk Hunian Anda

Jika proses renovasi memiliki waktu yang terbatas, Anda bisa memilih jenis plafon rumah satu ini. Pasalnya pemasangan gypsum terbilang cepat. Tak hanya itu, jika mengalami kerusakan pada bagian tertentu, Anda bisa memperbaiki bagian yang rusak saja tanpa perlu pembongkaran total. 

Kekurangan plafon gypsum

  • Tidak tahan terhadap air 

Dibandingkan dengan jenis lain, plafon gypsum sangat rentan terhadap air. Jika ada rembesan air dari atas, biasanya menimbulkan noda bercak pada permukaan gypsum. Lama kelamaan bisa membuat plafon hancur bahkan roboh di kemudian hari. 

  • Rentan terhadap benturan

Struktur gypsum yang cenderung rapuh membuatnya tidak tahan terhadap benturan keras. Oleh karena ini, Anda harus berhati-hati jika ingin membersihkan langit-langit rumah. 

  • Mudah kusam

Salah satu kekurangan gypsum adalah mudah kusam. Terutama jika gypsum sering terkena air, maka akan muncul jamur yang membuat tampilan plafon lebih kusam. Hal ini terjadi pada area kamar mandi atau area yang atapnya bocor. 

Rekomendasi Model & Warna Plafon Gypsum

Jika Anda sedang mencari inspirasi model atau warna untuk plafon rumah Anda, berikut ini rekomendasinya. 

Memadukan tiga warna

Memadukan tiga warna
Sumber: indiamart

Jika umumnya langit-langit rumah memiliki warna putih polos biasa, bagaimana jika memadukan tiga warna untuk plafon rumah Anda? Perpaduan warna putih, pink, dan kuning akan membuat tampilan suatu ruangan lebih ceria. Anda bisa membuat jenis model plafon tray ceiling yang bagian tengahnya dibuat lebih ke dalam dengan memadukan ornamen lampu atau kipas.

Plafon dapur polos minimalis

Plafon dapur polos minimalis
Sumber: casavogue.globo.com

Jika Anda lebih menyukai konsep minimalis pada ruangan, maka gypsum polos warna putih bisa menjadi opsi. Salah satu ruangan yang bisa menggunakan model gypsum polos ini adalah dapur. Jika Anda menggunakan kitchen set dan meja makan kayu, maka penggunaan plafon polos akan membuat ruangan lebih serasi. Agar lebih modern, Anda bisa menggunakan LED strip lights dan lampu gantung.

Baca Juga:  10 Kombinasi Warna Cat Rumah Cream dan Coklat yang Bikin Rumah Hangat

Plafon rumah kotak-kotak 

Plafon rumah kotak-kotak 
Sumber: usvintagewood

Penggunaan plafon rumah dengan desain kotak-kotak akan memberikan ruangan terlihat lebih unik. Sebagai finishing, Anda bisa mengecat gypsum dengan warna pastel, seperti pink pastel, peach, tosca, atau lainnya. Padukan dengan warna plafon putih sebagai kombinasi untuk memberikan warna yang lebih cerah.

Model plafon lingkaran 

Model plafon lingkaran 
Sumber: Pinterest/Yasmin Samra

Ruang tamu atau ruang keluarga akan semakin cantik dengan model plafon gypsum berdesain lingkaran. Anda bisa menambahkan lampu gantung beraksen emas untuk menambah kesan mewah yang serasi dengan dekorasi ruangan. 

Desain plafon meliuk

Desain plafon meliuk
Sumber: buildingandinteriors

Model plafon gypsum meliuk bisa menjadi focal point dalam sebuah ruangan. Untuk menyempurnakan desain plafon, Anda bisa memadukannya dengan neon strip berwarna putih keemasan.

Paduan manis putih dan smokey blue

Paduan manis putih dan smokey blue
Sumber: gyproc.in

Salah satu kelebihan plafon gypsum adalah variasi warna yang beragam sehingga bisa disesuaikan dengan tema ruangan. Seperti perpaduan warna putih dan smokey blue yang cocok untuk kamar anak Anda. Tak hanya terlihat kalem, kombinasi warna ini juga membuat kamar lebih segar. 

Warna nude untuk kamar tidur

Warna nude untuk kamar tidur
Sumber: rebeccahaydesigns.com

Menggunakan warna nude pada plafon kamar bisa menambahkan kesan lapang dan hangat pada ruangan. Warna krem atau peach yang dipadukan dengan putih susu cocok untuk konsep kamar tidur minimalis. Agar tidak monoton, tambahkan lampu gantung kecil sebagai dekorasi. 

Waspadai Penyebab Plafon Gypsum Roboh

Penggunaan gypsum pada langit-langit berfungsi sebagai pencegah masuknya angin dan air hujan. Namun demikian, seiring berjalannya waktu gypsum bisa mengalami kerusakan bahkan ambruk yang bisa membahayakan penghuni rumah. 

Ada beberapa penyebab plafon gypsum rumah mudah retak dan roboh, seperti berikut ini:

  • Pemasangan yang tidak benar

Pemasangan yang tidak pada posisi yang tepat bisa menjadi penyebab plafon roboh. Umumnya pemasangan plafon gypsum menggunakan sekrup atau bubuk gypsum compound. Bubuk ini berguna sebagai lem di atas sambungan, yang jika sambungan tidak tepat maka akan membuat plafon roboh. 

  • Area pemasangan tidak tepat
Baca Juga:  11 Model Teralis Jendela Minimalis untuk Ruang Tamu Anda

Tidak semua area di rumah cocok untuk menggunakan langit-langit gypsum. Jenis plafon ini sebaiknya TIDAK digunakan pada area kamar mandi, outdoor, atau ruangan yang tingkat kelembabannya tinggi karena bisa membuat plafon lebih rapuh. Dampaknya bisa roboh di kemudian hari. Gunakan gypsum yang waterproof untuk area yang lembab. 

  • Kebocoran genteng atau pipa air

Gypsum tidak kuat terhadap air. Material yang menyerap air membuat bobotnya semakin berat sehingga berpotensi roboh tiba-tiba. Oleh karena itu, jika melihat air menetes dari plafon bahkan meninggalkan noda air segera periksa apakah ada kebocoran genteng atau pipa air. 

  • Plafon retak

Penyebab lain plafon roboh adalah retakan pada gypsum. Jangan menganggap sepele gypsum yang retak karena hal tersebut menjadi tanda ada sesuatu yang membebani struktur di atas plafon. 

Penutup

Merawat plafon rumah dengan rutin menjadi salah satu cara untuk menjaganya tetap awet, begitu juga pada plafon gypsum. Jangan membiarkan debu dan sarang laba-laba menempel hingga menghitam pada sudut plafon karena akan lebih sulit dibersihkan. Segera perbaiki atap yang bocor untuk mencegah plafon ambruk di kemudian hari. 

Semoga informasi mengenai plafon gypsum bermanfaat untuk Anda. Temukan tips dekorasi rumah dan panduan jual beli rumah di Pashouses. Pashouses merupakan platform jual beli rumah bekas siap huni di Jabodetabek dengan harga terbaik dan proses anti ribet. Kunjungi Pashouses.id untuk informasi lebih lanjut. 

Share:
Panduan Terkait